Wednesday, June 23, 2010

Oh My Lady Episode 9

Min Woo dan Shi Joon semakin tegang. Kae Hwa maju : Min Woo! Kondisi perusahaan sedang tidak baik, mengapa kau menambahi masalah
Min Woo : apa? Aku kesini menawarkan bantuan! Kae Hwa : Kau bilang ini bantuan? Kau hanya membuat masalah tambah kacau! Ayo cepat pergi.

Shi Joon permisi pergi. Kae Hwa dan Min Woo terus berdebat. Min Woo tidak suka dengan tuduhan Kae Hwa dan kesal karena Shi Joon masih saja mempertahankan harga dirinya meskipun jelas2 ia butuh bantuan. Min Woo tanya, "Kau ada di pihak siapa?"
Kae Hwa menjawab, di pihak siapa? Apa kau pikir kita ini sedang berkompetisi?

Mereka pulang dan menjemput Ye Eun (kalau di pikir kasihan juga anak ini, tiap hari pulang malam dari penitipan anak). Min Woo tanya apa Kae Hwa melihatnya sebagai orang yang pantas ditertawakan? Kae Hwa heran, tentu saja tidak. Min Woo berkata tapi bagaimana Kae Hwa bisa tidak menghargainya. Dia menawarkan bantuan!
Kae Hwa tahu tapi ia merasa Min Woo itu tidak sopan, dan terlihat kalau ia hanya menyombong tentang uangnya dan tidak sopan pada Shi Joon.

Min Woo kesal karena Kae Hwa salah paham, tapi mereka tidak bisa bertengkar karena Ye Eun tidur di mobil. Jadi mereka berhenti untuk bertengkar. Ha!
Min Woo menyinggung tentang kesetiaan Kae Hwa pada Shi Joon, jadi ia hebat apapun yang terjadi, dan Min Woo selalu salah? Kae Hwa percaya Shi Joon akan berhasil memproduksi pertunjukan musikal, Min Woo membalas, "Apa dia Tuhan? Bagaimana kau bisa begitu percaya?"


Kae Hwa berkata ia bisa melihat gairah ketika Shi Joon bekerja. Sebenarnya, Min Woo harus belajar untuk bertindak secara tepat. Min Woo sebal dan berkata kalau perusahaan itu akan hancur dan ia masuk ke dalam mobil dan pergi, meninggalkan Kae Hwa begitu saja di jalan.
Kae Hwa marah, apa ini! Pria berpikiran sempit! bagaimana Min Woo bisa meninggalkan-nya begitu saja?

Min woo sampai di rumah, tapi ia harus menggendong Ye Eun yang tertidur dan Reporter Han melihatnya, Min Woo-sshi..Min Woo sshi..Kau Min Woo kan? Min Woo terus jalan dan lari sambil menggendong Ye Eun. Min Woo sembunyi dibelakang sebuah mobil. Reporter Han mendekatinya, ia tahu Min Woo di dekat situ.
Min Woo tersudut dan ia mencoba menelp Kae Hwa tapi Kae Hwa tidak mendengar telp-nya karena sibuk cari bus (salah siapa.) Min Woo akhirnya akan menelp. Yoon seok.

Tiba2 Penjaga keamanan datang dan menyeret reporter Han. Ia mendapat laporan dari tetangga kalau ada pria mencurigakan berkeliaran di sekitar area itu.

Min Woo sampai di apartemennya dengan aman. Menaruh Ye Eun di tempat tidurnya. Kae Hwa pulang dengan marah, "Bagaimana kau bisa meninggalkan seorang wanita di tempat seperti itu! Bagaimana jika terjadi sesuatu?"
Min Woo : Tapi tidak ada yang terjadi.

Kae Hwa tanya lalu mengapa kau menelp berkali-kali? Min Woo berkata ia hanya ingin Kae Hwa membawa Ye Eun ke atas. Kae Hwa sedikit heran dengan nada suara Min Woo yang lemas. Min Woo masih memikirkan kejadian dengan reporter Han, jadi tidak ingin bertengkar dengan Kae Hwa.

Sementara itu, Reporter Han mencoba memikirkan kejadian itu, ia tidak punya foto jadi ia tidak punya dasar untuk ceritanya, tapi ia curiga itu pasti Min Woo, karena saat dipanggil Min Woo, pria itu lari. Reporter Han mulai mendapat ide dan mulai mengetik berita mengenai identitas artis yang menyembunyikan anaknya, dengan judul: Bintang Pria Tuan S, siapa anak yang kau sembunyikan?

Paginya, sambil membawakan kopi untuk Shi Joon, Kae Hwa menyinggung kejadian semalam dengan Min Woo. Kae Hwa menjelaskan Min Woo bukan bermaksud buruk dan hanya mencoba menyatakan kecemasan-nya tentang pertunjukan musikal mereka, hanya caranya salah.

Shi Joon memotong dan berkata ia punya aturan kalau ia akan memisahkan emosi pribadi dari pekerjaan jadi masalah kemarin itu sudah dilupakan.

Jae Hee menyerahkan poster yang baru dicetak pada Shi Joon. Shi Joon tidak puas dengan hasilnya dan minta cari designer dan percetakan lain. Jae Hee bingung kalau demikian harus mengeluarkan uang lagi...Shi Joon memotong : Kalau begitu keluarkan!

Akhirnya ketiga staf The Show, mulai curhat. Bukannya mereka tidak menyukai Shi Joon, mereka tahu Shi Joon itu baik tapi susah sekali bekerja dengan-nya. Targetnya terlalu tinggi.

Bahkan untuk pertama kalinya, Jae Hee menyatakan prihatin pada Kae Hwa, "Kae Hwa sshi, kau sudah banyak menderita juga, iya kan? Kita semua mengalaminya, kita tahu rasanya. Kita ada dalam tekanan yang sama, jadi ayo kita minum nanti!"

Jung Ah menelpon Jae Hee dan ingin bertemu untuk masalah kostum, hanya saja Jae Hee masih harus mengurus poster, jadi ia minta Kae Hwa yang pergi. Kae Hwa menemui Jung Ah dan Jung Ah mengundangnya makan siang. Jung Ah menyukai Kae Hwa. Kae Hwa mendapat telp dari Min Ji. Min Ji mau pergi camping dan Kae Hwa setuju untuk berbelanja keperluan camping bersama setelah pulang kerja.

Jung Ah melihat dengan perasaan iri, kau sepertinya dekat dengan putrimu ya? Jung Ah berkata dulu ia hampir saja punya bayi, ia pernah mengandug. Tapi ia membuat kesalahan dengan mengejar ambisinya dalam kerja dan akhirnya kehilangan bayinya. Kata-kata yang paling ingin di dengar Jung ah dari suaminya adalah : Tidak apa-apa, tapi Jung Ah tidak pernah mendengarnya.

Kae Hwa merasa Jung ah masih sedih dengan ini, dan ia menyarankan Jung Ah untuk mengatakan perasaan-nya pada Shi Joon. Jung Ah berkata : sudah terlambat untuk mengatakan-nya.

Min Woo mendatangi kantor Yoon Seok. Ternyata Reporter Han sudah memenuhi tabloid gosip dengan berita mengenai Min Woo. Biarpun tidak ada foto dan namanya hanya inisial, tapi manager Yoon Seok kesal sekali, bagaimana berita seperti ini bisa memenuhi internet?

Min Woo juga marah, tapi ia berkata bahwa tidak ada seorangpun yang akan tahu siapa yang dimaksud tabloid sampah ini.

Yoon Seok berkata, Kontrak CF (iklan)mu yang besar di batalkan, karena pemasang iklan-nya langsung tahu kalau berita itu mengenai Min Woo. Min Woo masih membela diri, kita akan dapat kontrak lagi yang lebih besar, bukannya kita kekurangan kontrak kan.

Kemudian Yu Ra menelepon Min Woo. Yu Ra minta Min Woo mencoba tuxedo hasil rancangan-nya, itu untuk pernikahan kakak kelasnya. Yu Ra : Aku mendisain gaun pengantin dan tuxedonya, tapi sebelum pasangan pengantin mencobanya, aku ingin kau mencobanya dulu, tidak apa-apa kan?

Min Woo dengan senang hati mencobanya, "Aku suka mengenakan baju baru." Yu Ra juga mencoba gaun pengantinnya dan Min Woo terpesona : Kau benar2 sangat cantik Yu Ra. Keduanya berfoto bersama. Percakapan meluas ke tema pernikahan, Yu Ra tanya: Min Woo, apa kau suka anak2? Min Woo : anak? Yu Ra : Pasti hebat kalau kau punya anak perempuan di masa mendatang. Min Woo: Kalau anak itu mirip kau aku pikir ia pasti sangat cantik.

Min Woo pergi. Ternyata gaun pengantin dan tuxedo itu bukan rancangan Yu Ra (dasar siluman rubah), Yu Ra berterima kasih pada pemilik bridal house karena sudah mengijinkan-nya meminjam bajunya.

Min woo di mobil justru merasa bersalah pada Yu Ra. Dia berkata sendiri, Yu Ra, aku sebenarnya sudah punya anak perempuan. Apa kau masih mau menerimaku?

Kae Hwa bertemu Bok Nim dan Bok Nim menanyakan pekerjaan-nya. Kae Hwa berkata baik2 saja. Bok Nim memuji Min Woo. Min Woo itu keren. Kae Hwa tidak terlalu bersemangat membahasnya dan berkata ayo pergi dan menjemput Ye Eun. Bok Nim tanya, Dia tidak aneh2 kan di rumah? Seperti mengompol atau menolak pergi ke tempat penitipan anak?

Kae Hwa : Tidak
Bok Nim : Kalau begitu bagus. Biasanya anak2 yang dalam masa perawatan suka mengalami hal-hal itu.

Kae Hwa menjemput Ye Eun dan dengan gembira merangkulnya, Ye Eun apa kau senang2 hari ini dengan guru? Bok Nim langsung berkomentar, kalian benar2 seperti ibu dan anak. Kalau ayahnya juga ikut aktif, maka ini akan baik untuk Ye Eun. Kae Hwa dan Bok Nim senang dengan perkembangan Ye Eun.

Produser Eom bertemu Shi Joon. Dengan menyebalkan ia berkata : Aigoo, Presiden Yoo..bagaimana? akhir2 ini kau banyak menderita, benar kan? Shi Joon tetap dingin. Produser Eom berkata tidak perlu bersikap seperti itu, aku melakukannya dengan cara yang semestinya. Aku tidak mencuri proyekmu. Tapi menurut Shi Joon itu adalah pencurian.

Menurut Eom, sebenarnya ia sudah mendapatkan kontrak, tapi karena mereka menyukai konsepmu, mereka jadi menginvestasikan dananya ke proyekmu. Jadi aku membuatnya kembali seperti semula. Shi Joon menyindir kau pasti sibuk menyiapkan pertunjukanmu. Eom : Apa ini? apa kita ini orang lain? Aku berpikir untuk mengenalkanmu pada seseorang.

Yu Ra bertemu dengan manajer Yoon seok untuk mendiskusikan jadwal Min Woo berikutnya. Yoon Seok minta maaf karena acara fashion show Yu Ra yang gagal waktu itu. Yu Ra berkata semua sudah berlalu, tidak perlu minta maaf. Oya, akhir2 ini disekitar Min Woo ada wanita "aneh" yang mengganggunya?

Yoon Seok : Wanita aneh?
Yu Ra : Namanya Yoon Kae Hwa, staf The Show.

Yu Ra berkata dia cemas, Kae Hwa itu seperti penguntit saja. Yoon Seok tidak ingin membuka tentang Kae Hwa dan berkata mengapa? disekitar bintang pasti selalu ada orang2 aneh yang mengikutinya. Tapi keduanya sepakat kalau Yoon Kae Hwa itu memang mengganggu.

Yoon Seok akhirnya mengundang Min Woo minum dan menyinggung masalah kemarin tentang berita itu dan kemudian ia terus terang, Yoon Seok merasa pertunjukan The Show tidak akan berhasil dan membujuk Min Woo untuk kembali ke "jalan yang benar". Pertama, kirim anak itu ke panti asuhan. Aku tidak bilang kau harus membuangnya, kau bisa selalu mengadopsinya kembali.

Min Woo : Adopsi?
Yoon Seok : Kau hanya sementara saja mengirimnya ke panti asuhan dan mengambilnya kembali nanti lewat proses adopsi. Dengan cara ini kau bisa tetap bersama anak itu (dan mempromosikan image-mu), tidak akan ada skandal, bagaikan membunuh 3 ekor burung sekaligus dengan sebuah batu.

Yoon Seok : Apa kau tidak ingin menikah? Kemarin saat kau diganggu reporter Han, kau merasa panik kan? Itu tidak baik untuk anak itu juga. Solusi ini kurasa jauh lebih baik dan untuk ahjumma itu, bayar saja dia dan usir dia.

Min Woo : Dia bukan orang yang dengan mudah kau bayar.
Yoon seok : Itu hanya masalah jumlah saja. Apa ia mau satu juta?

Min Woo termakan dengan bujukan Yoon Seok. Tapi Min woo bertekad, ia akan mengadopsi anak itu kembali. Yoon seok berkata ya tentu saja.

Min woo pulang dan Ye Eun duduk di sebelahnya. Kae Hwa memberikan susu pada Ye Eun. Ye Eun tanpa sengaja menumpahkan susunya ke Min Woo. Kae Hwa kaget tapi Min Woo yang masih merasa bersalah dengan perasaan ingin mengirim Ye Eun ke panti asuhan justru tidak marah dan hanya berkata, tidak apa-apa, aku ganti saja.

Kae Hwa berkata pada Ye Eun, Ye Eun Ayahmu tidak marah. Kae Hwa tanya apa hari minggu besok bisa pergi makan di luar? Ia ingin mengajak Ye Eun ke kebun binatang. Min Woo bersedia, aku akan mengantar kalian kesana. Kae Hwa heran sekaligus senang, benarkah? Dan ia berkata pada Ye Eun : Ayahmu benar2 ada di bawah jempolmu!

Jung Ah menemui suaminya, Aku sudah mengambil tabunganku. Tidak banyak tapi kau harus menggunakannya jika perlu. Shi Joon menolaknya. Jung Ah tidak mengerti, apa ini saatnya kau bertahan dengan gensimu?

Shi Joon : Apa alasanmu membantuku?
Jung Ah : Apa?
Shi Joon : Setelah membuat lelucon dengan membawa pria itu di acara makan siang.

Jung Ah berkata sebagai koreografer ia cemas tidak dibayar. Shi Joon tetap menolaknya. Jung Ah meledak, apa kau tidak bisa menerima niat baik begitu saja??

Paginya, keluarga Sung pergi ke kebun binatang!! Min Woo mengenakan kaca mata hitam dan topi dan heran melihat barang2 yang dibawa Kae Hwa, apa itu? Kae Hwa berkata : Ini jika kau bepergian dengan anak-anak. Aku bawa kimbap dan juga kopi. Min Woo heran, bukankah di sana ada kopi juga? Kae Hwa : Iya, tapi mahal sekali. Haha namanya juga ibu-ibu ..ribet bo (it's a nightmare for Min Woo)

Ketiganya senang2 di kebun binatang. Min woo biasa saja walaupun lumayan senang juga. Kae Hwa semangat dan Ye Eun mulai senyum. Mereka bertemu para ayah yang menggendong anaknya di pundak. Kae Hwa dan Ye Eun melihat ke arah Min Woo, dan akhirnya Min Woo menggendong Ye Eun di pundaknya!! Ye Eun kelihatan senang.

Setelah itu, Kae Hwa memberikan permen pada Ye Eun, Ye Eun apa kau mau permen? Kae Hwa juga membujuk Ye Eun untuk mengucapkan terima kasih pada "Paman" karena mau mengajak ke kebun binatang. Min Woo berkata sudahlah, tidak usah berterima kasih.

Ye Eun dengan lucu mengulurkan permennya yang sudah kena ilernya haha pada Min Woo. Itu caranya berterima kasih. Awalnya Min woo jijik tapi Kae Hwa berkata anak ini susah sekali membagi permen-nya. Akhirnya sambil ngomel Min Woo menjilat permen Ye Eun juga.

Mereka tidak sadar sudah diambil gambarnya oleh seorang fotografer. Min Woo menyadarinya dan mencari fotografer itu, tapi orang itu langsung menghilang. Min woo pulang dari kebun bianatang dengan gelisah.

Di rumah, Kae Hwa berterima kasih dan berkata bukankah menyenangkan main dengan Ye Eun? Min Woo berkata biasa saja. Kae Hwa berkata, ekspresimu tidak bisa menyangkalnya, ekspresi fenomena "ayah di akhir pekan". Kae Hwa berkata kalau ia tahu bahwa Min woo sebenarnya orang dengan hati hangat, alasannya untuk menawarkan investasi pada Shi Joon juga karena Min Woo punya rasa keterkaitan pada pertunjukan musikal itu.

Min woo berusaha membicarakan keputusannya. Min Woo : Kae hwa sshi (hei dia tidak memanggil ahjumma..) ayo bicara sebentar.
Kae Hwa : Ada apa? Eh sebentar. Ponsel Kae Hwa berdering dan ternyata Shi Joon.

Oh Shi Joon memanggil semua stafnya untuk pergi ke kantor malam-malam. Jadi Min Woo tidak bisa mengatakan rencananya pada Kae Hwa.

Shi Joon minta stafnya mempersiapkan semua presentasi untuk investor baru. Setelah itu, Shi Joon mengantar Kae Hwa pulang dan menjelaskan kalau investor ini ia dapat dari Produser Eom (jangan2 mantan suami Kae Hwa). Kae Hwa merasa Eom mungkin merasa bersalah karena mencuri investor kita makanya ia membantu dengan menawarkan investor baru.

Kae Hwa akhirnya sampai di rumah dan ia mendengar Min woo bicara di telp dengan Yoon Seok : Apa kau sudah mencari panti asuhan yang bagus? Min Woo berkata ia pasti akan mengadopsi Ye Eun kembali. Kae Hwa tanya, apa maksud kata-katamu itu? Apa kau akan membuang Ye Eun?

Min Woo : Aku tadi ingin membicarakan itu denganmu. Ya benar, aku akan mengirim Ye Eun ke panti asuhan. Ahjumma, kau harus pergi juga.

Kae Hwa : Apa katamu?
Min Woo : Ahjumma, jangan cemas. Aku akan membayarmu sebanyak yang kau dapat dari The Show, aku akan bayar dengan pantas.

Kae Hwa : Jadi kau akan membuang anak itu ke panti asuhan?
Min Woo : Bukan membuang, aku akan mengambilnya kembali nanti, ini cuma sementara.

Kae Hwa : Nanti itu kapan? Kau tidak mau anak itu sekarang, kapan kau akan mengambilnya kembali?
Min Woo : Itu bukan urusanmu.

Kae Hwa merasa ini ide Yoon Seok. Kae Hwa tidak mengerti mengapa Min Woo masih percaya dengan orang itu. Min Woo berkata, memang begitulah aku. Aku memang seperti itu.
Kae Hwa : Itulah mengapa kau sangat baik padanya sepanjang hari ini? sebagai hadiah terakhir untuk anak yang akan kau buang? Bagaimana kau...

Min woo : Lalu apa yang kau inginkan dariku? (bagaimana aku bisa hidup seperti ini), menyembunyikan Ye Eun, menyembunyikan-nya seperti ini??
Kae Hwa : Tapi selama ini tidak masalah!

Min Woo : Tidak masalah? Kemarin, aku hampir tertangkap basah oleh Reporter Han, bagaimana menurutmu perasaanku? Jika aku ketahuan, hidupku akan berakhir, cerita mengenaiku akan ada di seluruh internet hari ini dan sebelum minggu ini selesai, aku sudah terkubur. Dan kau mau aku memikirkan anak itu? Lalu bagaimana dengan hidupku? Bagaimana dengan aku? Bagaimana aku bisa hidup seperti ini. Aku akan menyelesaikan semuanya dan mengirimnya pergi. Kau juga harus siap-siap pergi.

Kae Hwa : Dan pertunjukan musika itu?

Min Woo ; Apa kau lupa bagaimana aku menyetujui bergabung dengan pertunjukan musikal ini?

Kae Hwa membujuk Min Woo, meskipun demikian, kau sudah mulai baik dengan Presiden Oh bahkan menawarkan bantuan. Min woo menyangkal ia hanya melakukannya untuk pamer uangnya. Kae Hwa tidak percaya, tapi semua sangat berharap besar padamu, Presiden Oh juga sudah mendapat investor baru.

Min Woo kesal, kau masih saja membicarakan presiden itu, Ahjumma, kau harus mulai berpikir. Kalau bergantung pada Presiden seperti itu, tidak akan membawamu kemanapun.

Kae Hwa marah bagaimana kau bisa berkata seperti itu, apa kau tidak memikirkan ketulusan orang lain padamu?

Min Woo : Karena aku sudah selesai dengan pertunjukan itu,kau juga harus siap-siap pergi.
Kae Hwa : Apa kau bisa benar2 membuang Ye Eun?

Min Woo : Ya. Aku bisa. Itulah mengapa kau harus segera keluar dari rumah ini!

Tapi setelah itu di kamar, Min Woo seperti ini..........

Oh 8
Oh 7
Oh 6
Oh 5
Oh 4
Oh 3
Oh 2
Oh 1

4 comments:

  1. mba tirza kenapa ga ada kelanjutannya?

    ReplyDelete
  2. makasih ya udah dilanjutin aq tunggu yang berikutnya

    ReplyDelete
  3. Yang episode 10, gk ada ya? Thanks

    ReplyDelete
  4. kok yang episode 10 gak ada???
    penasaran nih ma kelanjutan critanya

    ReplyDelete