Tuesday, September 13, 2011

You Are My Destiny episode 176

Presdir Kang kaget, karena para pemegang saham ingin memecatnya. Ia berharap bisa mendapat bantuan dari Jeong Mi Ok.

Mi Ok pulang (wajahnya pcat sekali), ia dapat telp dari Direktur Choi dan memanggilnya untuk rapat pemegang saham.

Ny. Seo pulang dan memikirkan kata2 dr. Kim. Ny. Seo tampak bingung. Sampai di rumah, Ny. Seo langsung menyusul Sae Byuk ke atas.
Ny. Seo tanya kenapa Sae Byuk memberikan sumsum tulang pada dirinya dan bukan Mi Ok. Ny. Seo menuduh Sae Byuk sengaja melakukan ini untuk membuatnya hutang budi dan mengendalikannya.

Ny. Seo berkata Sae Byuk bisa saja membiarkannya meninggal, daripada seperti ini.
Sae Byuk tidak bisa, karena Ny. Seo adalah ibu dari suami yang dicintainya. Sae Byuk juga berkata kalau ini semua adalah keinginan Mi Ok untuk menolong Ny. Seo dulu.

Ny. Seo : Apa kau tahu bagaimana aku akan hidup kalau dia meninggal?
Sae Byuk yakin ibunya tidak akan meninggal, aku akan menyelamatkannya. Ny. Seo jelas serba salah, kenapa kau melakukan ini?

Ny. Seo keluar. Sae Byuk menangis, ini juga berat baginya.

Ny. Seo kembali ke kamarnya, ia merasa pusing. Sae Byuk menyusulnya dan berkata agar Ny. Seo menenangkan diri karena belum pulih benar.
Ny. Seo : Keluar.

Ny. Seo ingat semua kata2 Mi Ok saat menemuinya di Rs dan ia berjanji akan menyelamatkan Mi Ok, apapun yang terjadi.

Yu Ri dan Tae Pong menghabiskan waktu bersama di bar. Bartender (pemeran Seo In Woo remaja?) berkata akan mentraktir cocktail untuk pasangan yang paling bagus ciumannya.

Yu Ri langsung ingin partisipasi, tapi Tae Pong menolak, karena mereka ini ipar. Yu Ri kesal dan minum2. Yu Ri mabuk berat.

Tae Pong tidak bisa membawa Yu Ri pulang seperti itu. Akhirnya keduanya menginap di mobil Tae Pong.
Paginya, Tae Pong terbangun dan kesulitan membangunkan Yu Ri. Tae Pong panik, ia pikir Yu Ri pingsan karena kekurangan oksigen.

Tae Pong melakukan CPR dan sukses membuat Yu Ri terbangun dengan kaget. Yu Ri marah2, ia pikir Tae Pong sengaja. Tae Pong mencemaskan Yu Ri yang tidur seperti orang mati.
Yu Ri berkata memang ia susah dibangunkan. Tapi Yu Ri tersentuh. Tae Pong kesal dan benci kalau mereka itu ipar. Keduanya berpelukan.

Keluarga Kim sarapan dan Dae Jin mencari Tae Pong, apa dia tidak pulang lagi? Tae Young membela adiknya, mungkin ia main dengan temannya.

Ada kiriman untuk Mi Ok, semuanya adalah makanan sehat kualitas prima. Mereka bingung, siapa pengirimnya. Tidak mungkin Sae Byuk dan Ho Se, apalagi Ray.

Ternyata Seo Min Jung yang mengirim paket itu dan ia mencoba telp adiknya Min Ae untuk mendapatkan sumsum tulangnya. Min Ae marah pada kakaknya karena tidak suka diganggu.

Yu Ri pulang dan pura2 olah raga pagi. Sae Byuk sedang sarapan sendiri. Sae Byuk berkata kalau Ayah dan Ho Se ke kantor, sedangkan ibu istirahat.

Yu Ri heran melihat Sae Byuk makan banyak sekali. Sae Byuk berkata ia harus makan banyak agar kuat, ia ingin membantu ibu kandungnya. Ny. Seo mendengar ini dan kembali ke kamarnya, ia berusaha membujuk Min Ae demi sumsum tulangnya, tapi adik Ny. Seo ini sedang kesal karena gagal punya anak, ia akan liburan satu bulan dan tidak ingin diganggu.
Ny. Seo bahkan akan ke Amerika untuk meyakinkan adiknya.

Ho se bertemu dan telp para pemegang saham, ia mencoba meyakinkan mereka.

Staf design resah dengan apa yang terjadi dan berusaha membujuk staf lain untuk tetap mendukung managemen lama.

Ny. Lee dan So Young main kartu Go-stop/Hwa tu. So Young kalah terus. Tae Young datang dan marah karena So Young judi di saat hamil.
Yoon Hee pulang dengan gembira, ia masuk ke fakultas kedokteran tradisional, semua bergembira. So Young apalagi, aku jadi istri Profesor dan ibu seorang dokter.

Staf Lohas ada di luar kantor untuk protes dan berkata kalau mereka mendukung Tuan Kang dan pekerjaan mereka dipertaruhkan.
Ny. Seo datang dan kaget melihat ini, apa yang terjadi? Ny. Seo masuk ke kantor suaminya dan tanya apa yang sebenarnya terjadi.

Tuan Kang berkata kalau Direktur Choi Gibaek mengadakan pertemuan dan ingin membujuk orang untuk memihaknya dan mengambil alih perusahaan.
Ny. Seo mengatakan rencananya untuk ke Amerika menemui adiknya. Ia ingin membujuk adiknya memberikan sumsum tulang ke Mi Ok, karena ia merasa bersalah setiap melihat Sae Byuk.

Mi Ok menemui Dae Gu dan daftar untuk mendonorkan organnya kalau ia meninggal nanti. Mi Ok tanya mengenai proyek kesejahteraan dan Dae Gu berkata kalau mereka membutuhkan dana lebih. Mi Ok mempertimbangkan untuk menyumbang.

Ny. Seo terus bertekad untuk mencari cara membantu Mi Ok.

Yeon Shil memandangi Bok Dong yang sedang menggambar. Suaminya pulang dan Yeon Shil mengenakan jaket pinks kembar untuk keluarganya.
Yeon Shil merasa, orang tidak boleh bersikap buruk pada Bok Dong karena dia diadopsi. Lalu sadar mereka pasti jahat sekali waktu itu dengan Sae Byuk.

Dae Gu berkata Yeon Shil yang waktu itu kejam pada Sae Byuk.

Yu Ri telp ke Tae Pong. Ia masih menyukai Tae Pong. Ibunya masuk dan memebrikan kertas untuk diberikan ke ayahnya. Ia berkata akan ke LN dan minta Yu Ri tidak mengatakan pada orang lain.. Ny. Seo berangkat.

Mi Ok mulai mengalami kesulitan berjalan.

Ho Se ingin menemui Mi Ok untuk urusan saham. Ia melihat Mi Ok di jalan dalam keadaan gemetaran. Ho se menggendong Mi Ok di punggungnya dan berkata kalau ibu sangat ringan. Ia ingin Mi Ok makan banyak.

Ho Se membawa Mi Ok ke kamarnya. Yeong Suk mencemaskan kondisi Mi Ok.
Sekarang Ho Se tidak bisa mengatakan masalah pemegang saham karena melihat Mi Ok sakit.

Paginya, Mi Ok membaca berita mengenai Lohas. Mi Ok memutuskan untuk melakukan sesuatu bagi putri dan keluarganya. Mi Ok mimisan.
Yeong suk dan Sae Byuk mencari Mi Ok, tapi Mi Ok tidak ada di kamarnya. Mi Ok telp dan berkata ia harus melakukan sesuatu.

Para staf masih demo menentang penggantian direksi. Choi Gibaek muncul dan melihat demo ini, ia marah.

Presdir Kang dan Ho Se membahas masalah perusahaan, ia ingin tahu apa Ho Se bertemu Mi Ok. Ho Se berkata belum bisa menemuinya, tapi yakin kalau Mi Ok ada di pihak mereka.
Yu Ri datang dan memberikan kertas dari Ny. Seo pada ayahnya. Ibunya ke Amerika.

Seo Min Ae membuka pintu dan melihat kakaknya berdiri di depannya.

YMD [140], [141], [142], [143], [144], [145], [146], [147], [148], [149], [150], [151-152], [153-154], [155], [156], [157], [158], [159], [160], [161], [162], [163], [164], [165], [166], [167], [168], [169], [170], [171], [172], [173], [174], [175]

2 comments:

  1. Mbak Tirza....ayo donk....kurang 2 episode, kan biar seru, aku tahu lebih dulu dari suami yang juga suka nonton di depan TV....bless you...

    ReplyDelete