Mok Dan lari bersama Gaksital dengan kuda. Konno Koji marah, ia tidak percaya kenapa Lee Kang to gagal, padahal semua tenaga sudah dikerahkan.
Kenji dan ayahnya, menyeringai sinis. Keduanya minta pertanggung jawaban dari Lee Kang To.
Kenji marah, ia tidak mengerti kenapa Goji tidak mempercayai kata-katanya, padahal Kang To orang Korea.
Koji tertegun sejenak, lalu dengan santai menjawab : Ah karena mencemaskanku seperti ini, aku seharusnya berterima kasih.
Dengan kata lain Konno Koji hanya lulusan Universitas yang merintis karir dari bawah dan tanpa koneksi kuat, apa sanggup melawan Taro yang didukung organisasi berpengaruh?
Taro : Kalau begitu..saya mohon diri.
Taro membungkuk dan pergi. Kenji mengikutinya.
Kang To :Choi Myeong Sub, Lee Gong dan Kimura Taro. Saya yakin mereka adalah target utama Gaksital.
Koji : Kau harus menangkap Gaksital, dan mengungkap semua tindakan kotor mereka.
Kang to membungkuk : Saya pasti akan mengungkap mereka.
Kenji minta Sasaki tidak perlu mencemaskan itu karena Sasaki "tidak pernah meninggalkan penjara satu langkahpun."
Sasaki menyeringai, ia suka ide itu. Bagaimana saya harus membunuhnya?
Kenji yakin Sasaki tidak akan membuat kesalahan lagi.
Taro tampak kesal, Konno sudah menghianati kita. Orang yang ingin memiliki Sekolah Jepang dan Kerajaan Jepang Yang Besar adalah Konno!
Kenji tanya apa yang harus mereka lakukan. Taro minta anaknya menyambungkan telp dengan markas besar di Tokyo.
Ketua : Ueno Hideki (Kaya film-nya Kill Bill deh drama ini.)
Seorang pria duduk di depan Ueno, siap bertanggung jawab untuk kesalahannya.
Ueno mendengarkan. Pria itu berkata Ini terjadi 13 th lalu, ia hanya mendengar kalau Kwon Su Jeong (Hakim Choi Myeong Sub yang meninggal dibunuh Gaksital) sudah mengurusnya.
Ueno : Jadi kau yang bertanggung jawab untuk Kwon Su Jeong.
Pria itu minta maaf, tolong ampuni saya, Ketua.
Pria itu masih memohon, saya memiliki ibu yang sudah tua dan anak-anak.
ueno : Keluargamu akan diurus oleh Kishokai.
Pria itu berterima kasih dan membungkuk. Anggota lain juga mengulurkan cawan sambil teriak, Kishokai! Kishokai! Kishokai!
Pria itu membuka jubahnya dan melakukan seppuku, yaitu harakiri ala Jepang demi kehormatan. Ia menikamkan samurai pendek ke perutnya, lalu merobeknya sendiri.
Ueno minta Taro mulai mencari anggota keluarga Lee Sun, karena Gaksital pasti ada hubungannya dengan Lee Sun.
Taro berkata meskipun demikian, Konno sudah tahu hubungannya dengan Choi Myeong Sub. Taro minta maaf, tapi ia membutuhkan bantuan Ueno.
Ueno mengeluh, pria terpelajar (Konno) selalu menimbulkan masalah, jika kau ingin menangkap dua ekor kelinci sekaligus, maka kau harus mengirim hyena lapar.
Taro berterima kasih. Ueno mengancam, kalau mereka kehilangan satu lagi anggota Kishokai dari Gyeong Sung, maka nyawa Taro sebagai taruhannya.
Taro membungkuk, ya, saya akan mengingat itu.
Ueno meletakkan telp dan pergi ke bagian dalam kediamannya. Ia masuk ke sebuah kamar.
Ueno mengulurkan tangan memeluk wanita itu. Lalu berkata, tempat yang selalu kau rindukan. Sudah waktunya bagimu untuk pergi ke Joseon.
Mok Dan lari di tengah hutan, ia jatuh pingsan karena kelelahan.
Kang to teriak memanggil Manager Song. Song lari2, ya saya disini.
Kang To tanya dimana wanita itu, yang tinggal di kamar ini. Dan juga wanita yang menari dengan pria yang wajahnya seperti kuda (pffft..).
Song tidak tahu dimana mereka, semua pelanggannya pergi setelah Lee Kang To datang.
Lee Kang To minta diambilkan buku catatan tamu. Song tampak panik. Kang to mengancamnya, jika Song tidak menulis data2 mereka, maka itu berarti pelanggaran dan bisnis Song akan ditutup selama 3 bulan.
Song ketakutan, ia harus mencari makan. Kang to pura prihatin dan berkata ia memberi waktu bagi Song untuk berpikir, darimana gadis itu berasal dan kemana ia akan pergi. Apa pekerjaannya. Hubungi aku kalau kau ingat.
Song telp pemimpin Sirkus Tuan Cho. Ia mengeluh, bisnisnya ditutup oleh pemerintah selama 3 bulan. Tapi ia tetap tidak mengatakan apapun. Sepertinya ia masih belum tahu kalau Mok Dan adalah anggota sirkusmu. Tapi hanya sejauh ini aku bisa membantumu.
Tuan Cho berterima kasihpada Manager Song.
Ny. Oh : Kalau kita pergi, lalu bagaimana dengan Mok Dan?
Shin nan da : Apa dia itu putrimu?
Gye Sun yang sudah melaporkan Mok Dan, tidak mengerti kenapa Ny. Oh sangat mencemaskan Mok Dan. Seon Hwa tanya, apa Gye Sun sama sekali tidak mencemaskan Mok Dan.
Gye Sun : Untuk apa aku mencemaskannya? bukankah mereka berkata kalau Gaksital muncul dan menyelamatkannya? Dia beruntung.
Ny. Oh terkejut : Aa..apa katamu? kau..kau, gadis jahat..apa kau berharap Mok Dan meninggal? tunggu dulu..apa kau gadis yang melaporkan Mok Dan ke kantor polisi?
Gye Sun tampak panik, tapi ia berhasil menyangkalnya. Apa Ny. Oh melihatnya sendiri kalau ia melaporkan Mok Dan. Tuan Cho juga minta Ny. Oh tenang, semua sudah bergabung dalam sirkus ini, bagaimana kau bisa mengatakan hal seperti ini. Ia minta semua konsentrasi mencari Mok dan saja.
Semua terkejut, pegunungan?
Mok Dan jalan terus dan melihat bangunan sekolah SD Namsan. Ia ingat kata2 Shunji, kalau ia mengajar di SD Namsan.
Tiba2 pintu terbuka. Shunji terkejut dan segera jalan menuju pintu. Mok Dan masuk dalam kondisi luka parah.
Shunji : Esther! aapa yang terjadi?
Mok Dan terjatuh dan berkata, s..sembunyikan aku. Lalu ia pingsan. Shunji teriak, Esther!
Dari arah berlawanan, ada Lee Kang To yang naik motor bersama Abe. Tapi keduanya fokus dengan pikiran masing2. Keduanya selisih jalan begitu saja.
Kang To : Lalu, apa saya harus menyerahkannya pada anda, Kapten?
Kenji marah, atasan langsungmu adalah aku! bagaiamana kau bisa memberikan foto itu langsung ke Konno tanpa mengatakan dulu padaku?
Kang to : Pulanglah dan jangan cari masalah.
Kenji semakin marah, apa kau tidak mempedulikan apapun? Kau pikir semuanya akan berjalan sesuai dengan keinginanmu? Kau sudah mengganggu singa yang tidur.
Kang to menyeringai, singa tidur? Aku seharusnya memasaknya dan memberikan-nya pada anjing peliharaanku di rumah.
Kenji memukul Kang To dan berkata seharusnya Kang To tahu posisinya. Ia jalan pergi dengan kesal, dasar arogan.
Abe membantu Kang To berdiri. Letnan, anda tidak apa-apa?
Shunji : Esther, kau tidak apa-apa? Ini kamarku.
Shunji terkejut, Kang To? Mok Dan juga terkejut, kau kenal Lee Kang To?
Shunji mengaku kalau Kang To adalah temannya.
Mok Dan melihat seragam Kang To, ia semakin syok, apa kau tinggal bersama pria itu? Shunji menenangkan Mok Dan, jangan cemas, ia akan sibuk mengejar Gaksital. Dia tidak akan kembali sampai ia menangkapnya.
Mok Dan terpukul, bagaimana kau bisa berteman dengan orang seperti itu? Lalu ia sadar, oh jadi begitu, kau bukan orang Joseon. Aku hampir lupa. Aku hampir lupa kalau kau adalah orang Jepang.
Tiba-tiba terdengar seruan, Shunji, Kakak kembali. Keduanya kaget. Lee Kang To pulang! Shunji panik. Ia keluar menunggu Kang To. Oh, kau pulang?
Shunji tidak terlalu peduli dengan percakapan mereka, ia bingung memikirkan Mok Dan yang sembunyi di dalam kamarnya, ah tidak perlu terima kasih. Aku yang minta maaf. Jangan lupa kalau itu adalah ayahku, Kimura Shunji, jadi jangan terlalu membenci kakak dan ayahku.
Kang To janji, kalau ia tahu yang sebenarnya, Shunji adalah yang pertama tahu, bahkan sebelum Konno Koji.
Shunji terkejut : Yang sebenarnya, apa maksudmu?
Shunji juga masuk dan panik melihat kemeja Mok Dan terjepit diantara pintu lemari. Shunji duduk di bawah dekat lemari, ia menarik kemeja Mok Dan. Mok Dan menarik masuk kemejanya.
Kang To : Gadis yang melempar batu saat pemakaman Lee Gong. Aku ingin menggunakannya sebagai umpan untuk menangkap Gaksital.
Shunji : Umpan? wanita itu?
Kang to berkata kalau Gaksital menyelamatkan gadis itu sebanyak 3 kali, mereka pasti punya hubungan yang tidak diketahui orang lain..hubungan yang tidak sederhana.
Shunji seperti tidak percaya, Gaksital mungkin hanya menyelamatkan gadis itu karena ia rakyat Joseon yang ada dalam bahaya.
Kang To geleng2, kau tidak tahu apa-apa. Ayah kandungnya adalah Dam Sa Ri, jika aku bisa menangkapnya, tidak peduli itu Dam Sa ri atau Gaksital, aku bisa menangkap keduanya.
Mok Dan tampak tegang melirik Kang To dari dalam lemari.
Kang To heran, kenapa Shunji berdiri seperti itu di depan lemari, ia menggoda Shunji, apa kau menyembunyikan wanita di dalam?
Shunji menyangkal, apa katamu?
Kang To curiga, dasar polisi, ia menyuruh Shunji minggir, minggir! minggir. Shunji berusaha menghalangi Kang To, tapi sia-sia. Kang To sudah membuka pintu lemari. Ia tertegun.
Kang To terdiam lalu menoleh ke Shunji, ia geli, dasar berandal. Aku pergi. Shunji tampak serba salah. Kang to jalan keluar sambil kipas2 dengan topinya, ah panas sekali. Ha!
Kang To lupa sesuatu, ia ingin kembali lagi tapi menggelengkan kepala, tidak aku tidak boleh. (Mengganggu mereka) haha.
Mok Dan harus pergi. Shunji menahannya, gambar wajahmu ditempel di seluruh penjuru kota, kau pasti akan tertangkap.
Mok Dan berkata saat ini sedang hujan, siapa yang akan patroli malam-malam? (Lee Kang To?)
Shunji tanya apa ini karena dia adalah teman Kang To.
Mok Dan berbalik dan marah, apa kau tahu siapa dia? Ayahku tertangkap karena dia, ayahku dihukum mati karena dia. Dia bahkan berfoto dengan ayahku sambil tersenyum lebar.
Shunji menyerah, aku mengerti. Jadi ijinkan aku membantumu sekali ini saja. Aku tidak bisa membiarkanmu mati begitu saja.
Mereka melewati polisi tidur dan sepedanya berguncang. Otomatis Mok Dan memeluk pinggang Shunji dan membuat Shunji senyum lebar.
Ny.Oh marah, kalau kau mau mencari Mok Dan, berhenti mengeluh.
Mereka melihat Mok dan datang diantar Shunji. Mok Dan teriak memanggil Seon Hwa. Shin nan da langsung menangis dan berkata kalau ia sangat mencemaskan Mok dan bla..bla..membuat Ny. Oh kesal sekali.
Mok dan tersenyum lega melihat semuanya, semuanya baik2 saja, ya kan? Aku takut kalau kalian semua tertangkap karena diriku.
Ny. Oh membenarkan tidak ada yang terjadi, lalu tanya siapa Shunji. Shunji tampak kikuk. Seon Hwa mengerti, Shunji pasti tidak enak karena ia orang Jepang. Seon Hwa bilang kalau Shunji adalah guru adiknya.
Ny. Oh dan Shin nan da langsung menyambut ramah Shunji, pak Guru, apa anda yang sudah menyelamatkan Mok Dan?
Shunji : Saya..saya cuma..
Shunji : Jangan pergi keluar dulu untuk beberapa saat ini. Kang To adalah orang yang gigih.
Kang to : Dia seorang ahli Taekyeon. Ia berhasil melumpuhkan lawan dengan satu pukulan, dia jelas memiliki kapalan di tangannya. Jadi kalau kau menemukan orang dengan kapalan di tangannya, tangkap mereka.
Kang to menghitung sampai 3, tapi tidak ada yang mengaku. Ia teriak : Cari!
Kang San melihat kebrutalan adiknya dengan wajah sedih.
Kang San tidak tahan melihatnya, ia merangkul Kang To dari belakang, Kang To! Kang to!
Kang to marah, ia berusaha melepaskan kakaknya, tapi Kang San kuat sekali dan Kang To benar2 tidak berkutik. Lepaskan! lepaskan!
Kang San menangis, dia bukan orang jahat. Kang To jangan! jangan! Orang itu masih teriak mengancam Kang To.
Kang San diam saja ditendangi Kang To seperti itu. Kang to masih teriak, kau adalah penghalang dalam hidupku, brengsek! Aku tidak membutuhkanmu! Mati saja! mati!
Kang San hanya berguman : Kang To,..hyung ..minta maaf.
Ibu menampar Kang To dengan keras.
Kang To marah, Apa ibu masih sangat menyayangi hyung? kerja keras untuk merawatnya. Apa ibu tidak pernah menyalahkannya karena jadi idiot karena gerakan kemerdekaan itu?
Apa kau bahkan ingin menukar darah yang mengalir dalam tubuhmu?
Kang to gemetar menahan marah, aku ..adalah Sato Hiroshi! Bukan Lee Kang To! (Orang Jepang memaksa rakyat jajahannya menggunakan nama Jepang)
Ibu juga marah, kalau begitu menghilanglah! menghilang saja! Keluarga Lee tidak bisa memiliki anak Jepang seperti dirimu. Menghilanglah!
Kang to pergi dengan kesal.
Kang San hanya menangis, Ibu..ibu..tapi sorot matanya saat memandang Kang To tampak sedih.
Bong : Lee Kang To, si brengsek itu ..seharusnya mati saja.
Meri kesal, manager Bong! Bong geram tapi ia tidak bisa apa-apa. Semua orang mau tua atau muda, dipukuli.
Teman Kang To, Lee Hae Seok menyindirnya, manager Bong membenci Kang To rupanya. Bong langsung menjaga sikapnya dan menyingkir dari meja itu.
Pemilik Bar menyindir, ayahmu seharusnya lebih mengawasi ibu tirimu. Kudengar ia bisa menyeleweng setiap hari.
Diane Lee keluar, dengan baju lengkap. Seperti akan keluar rumah. Lee memandang istrinya dengan kesal, kau mau kemana?
Diane mengeluh, jika kita terus di dalam rumah, bagaimana kita bisa tahu apa yang terjadi di luar? Istri Gubernur juga ingin bertemu denganku.
Count Lee marah, bagaimana kau bisa berpikir pergi di saat seperti ini? Tidak boleh.
Diane : Kau sibuk dengan urusan negara, kau jadi sakit kepala, sakit gigi, dll. Ini sangat menyedihkanku, jadi aku ingin minta obat.
Count minta istrinya tidak memberinya obat tidur lagi, bagaimana jika aku mati setelah minum pil itu? Diane ketawa, baiklah, aku akan segera kembali secepat angin.
Count hanya bisa duduk menunggu istrinya sambil main kartu solitaire.
Kang to menyusun strategi bersama Abe. Ia ingin menempatkan sniper di beberapa lokasi. Abe mengerti.
Pria itu menyeringai, aku tahu. Tentu saja aku tahu. Jika kau ke pasar, semua adalah Lee, Kim, dan Park yang diinjak oleh anjing2 ini (Jepang), mereka semua adalah Gaksital.
Kang To marah dan semakin menyiksa pria itu.
Kenji melihat Kang San dan teriak, kau pikir ini dimana?
Kenji hanya menggeleng dan teriak memanggil Koiso, singkirkan orang ini! Koiso menyeret Kang San keluar.
Kang to keluar dan melihat kakaknya, tapi ia tidak peduli dan jalan terus.
Woo Byung Joon menolak, RS ini adalah afiliasi dari RS pemerintah dan hanya melayani orang Jepang.
Diane mengeluh kalau suaminya sakit2an dan membutuhkan obat.
Keduanya jalan melewati keluarga Joseon yang menangis di depan pintu. Diane hanya mendengus saja melihat mereka.
Woo meraih tangan Diane, lalu pura2 menghiburnya. Mereka ngobrol tidak jelas dan akhirnya Woo mencium Diane.
Keduanya sibuk dan tidak sadar saat jendela terbuka. Gaksital masuk, ia jalan tanpa suara. Gaksital menotok tengkuk Diane. Diane langsung pingsan.
Dan kau masih berani menyebut dirimu seorang dokter?
Gaksital tidak menjawab dan mengancam Woo, kau akan membayarnya. Ia menyodorkan telp pada Woo. Gaksital minta Woo bicara pada kantor polisi.
Kebetulan Kang to yang menerimanya. Woo minta Kang To melepaskan orang2 Joseon yang ditangkapnya.
Kang to terkejut lalu sadar kalau Woo dan Ny. Diane disandera Gaksital.
Kang to langsung mengerahkan pasukan ke RS. Kenji mengikutinya bersama Koiso dan Sasaki.
Kenji juga datang, ia tanya apa yang terjadi. Kang To menghormat. Diane lee dibawa keluar. Ia syok. Kenji tanya apa Ny. Lee baik2 saja.
Kang to tanya dimana Gaksital. Diane menunjuk ke atas.
Kang to membebaskan tahanannya. Orang2 Korea itu segera melarikan diri.
Gaksital menjatuhkan Woo Byung Joon. Semua syok melihatnya. Diane teriak histeris.
Tubuh Woo tergantung diudara dengan tali, ia pingsan karena syok. Kenji dll segera membebaskannya.
Gaksital lari. Kang to menembaknya tapi meleset. Beberapa sniper menembak Gaksital dan berhasil mengenai kakinya. Oh Kang San..No!
Kang to melihatnya tapi tidak bisa menembak.
Gaksital melempar Sasaki saat ia hampir menembak Kang To. Gaksital justru mengejar Sasaki. Sasaki melarikan diri. Gaksital memukulnya, keduanya berkelahi.
Gaksital berhasil melumpuhkan Sasaki. Tiba2 ia mendengar suara senjata dikokang, klik.
Kang to : Bingo. Senang bertemu denganmu Gaksital.
Kang To menembak tongkat Gaksital, lalu menembaki Gaksital, sambil bicara, kau ini licin sekali. Apa kau pikir kau juga bisa melarikan diri saat ini? Kau pikir kau bisa menyelamatkan rakyat Joseon?
Apa kau pikir kau akan jadi pahlawan? Orang seperti dirimu yang menggunakan cara ini untuk menunjukkan patriotismenya seharusnya dibunuh saja.
Kang San bicara dalam hati : Kang to..Kang To ini aku, hyung. Aku kakakmu.
Sasaki tiba2 melempar pisau ke arah Kang to. Gaksital menghalanginya dan menerima pisau dari Sasaki.
BM [1], [2]
d tnggu eps selanjutnyaaa.. :)
ReplyDeletewahh..rame..trima kasih kakak sinopsisnyaa..ditunggu lanjutannya yahh..\
ReplyDelete*dari yang ga sengaja blogwalking :D
d tnggu eps slanjutx.. gak sabarr >_<
ReplyDeletefighting yah chingu!! :)
haduuuh tambah apik,,,tambah serrruuu,,,, ^^
ReplyDeletewahhh ,, rame banget pkonya ni drama, aq udah ntn mpe ep. 6 hha, keren banget pkoknya, joowon nya ganteng bgt.. >.<
ReplyDeletetapi cweknya mukanya agak mirip ha ni playfull kiss ya, hheu ..
wah...makasih rekapannya kak....drama ini jadi drama yang harus ku tonton setelah ujian pendadaran...hehehehe ;)
ReplyDeleteOk, semoga sukses dengan pendadarannya :)
Deletekami sekeluarga tak lupa mengucapkan puji syukur kepada ALLAH S,W,T dan terima kasih banyak kepada KY SUPALA atas nomor togel.nya yang AKI berikan 4 alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus KY. dan alhamdulillah sekarang saya bisa melunasi semua utan2 saya yang ada sama tetangga.dan juga BANK BRI dan bukan hanya itu AKI. insya allah saya akan coba untuk membuka usaha sendiri demi mencukupi kebutuhan keluarga saya sehari-hari itu semua berkat bantuanKY SUPALA. sekali lagi makasih banyak ya KY SUPALA… bagi saudara yang suka main togel yang ingin merubah nasib seperti saya silahkan hubungi KY SUPALA,,di no (((085-222-975-877))) insya allah anda bisa seperti saya…menang togel 275 juta, wassalam. dijamin 100% jebol saya sudah buktikan...sendiri.... Apakah anda termasuk dalam kategori di bawah ini !!!! 1"Dikejar-kejar hutang 2"Selaluh kalah dalam bermain togel 3"Barang berharga anda udah habis terjual Buat judi togel 4"Anda udah kemana-mana tapi tidak menghasilkan solusi yg tepat 5"Udah banyak Dukun togel yang kamu tempati minta angka jitunya tapi tidak ada satupun yang berhasil.. Solusi yang tepat jangan anda putus asah....ky supala akan membantu anda semua dengan Angka ritwal/GHOIB: butuh angka togel 2D 3D 4D SGP / HKG / MALAYSIA / TOTO MAGNUM / dijamin 100% jebol Apabila ada waktu silahkan Hub:KY SUPALA DI NO: (((085-222-975-877))) BOCORAN TOGEL angka GHOIB: singapur 2D/3D/4D/ angka GHOIB: hongkong 2D/3D/4D/ angka GHOIB; malaysia angka GHOIB; toto magnum 4D/5D/6D/ angka GHOIB; laos
ReplyDelete