Pages

Tuesday, September 6, 2011

You Are My Destiny episode 161

Ny. Seo mengejar Ho Se dan mengalami kecelakaan. Yeah..

Ho Se menunggu Sae Byuk pulang dan berkata ia kabur dari rumah. Ia akan tinggal di Hotel untuk sementara waktu.
Ho Se mengajak Sae Byuk makan diluar.

Mobil Ho se berpapasan dengan Ambulance. Mereka tidak tahu kalau Ny. Seo tidak sadar dalam ambulance itu.

Presdir menerima laporan dari Pak Kim kalau Ny. Seo sudah melepas sahamnya. Ini membuat semua pemegang saham tidak puas dan Lohas bisa goncang.

Presdir Kang kaget dan langsung pulang ke rumah. Hanya Yu Ri yang di rumah. Yu Ri tidak tahu kemana ibunya, karena tadi setelah bertengkar dengan kakak, ibu pergi.
Presdir kesal, kenapa rumah kita selalu ribut. Telp ibumu! Yu ri mencoba telp Ny. Seo tp tidak ada jawaban.

Presdir minta Yu Ri telp Ho Se. Ho Se dan Sae Byuk sedang makan samgyetang dan Ho Se malas diganggu, ia tidak mengangkat telp dari rumah.

Yu Ri menutup telp, tidak diangkat oleh Kakak. Tuan Kang hanya menghela nafas frustrasi. Ia minta Yu Ri telp kalau ibunya pulang. Sedang Ayahnya mungkin akan semalaman di kantor.
Yu Ri heran kemana ibunya, ia takut apa ibu ke rumah Kak Tae Pong dan marah2 disana?

Dokter dan perawat memeriksa Ny. Seo. Mereka heran kondisinya sebenarnya stabil tapi kenapa belum sadar juga. Lalu Dokter minta pemeriksaan dengan sinar X. Ia tanya walinya, tapi perawat berkata polisi masih memeriksa identitasnya.

Sang Ki dijamu oleh Keluarga Kim. Yeong Suk menyajikan makanan enak untuknya. Sang Ki merasa tidak enak. Nenek tanya apa Sang Ki menikah, berapa anaknya. Sang Ki berkata ia punya seorang putri.
Yeong Suk keluar lagi dengan mandu/pangsit. Ia berkata membuat mandu dengan kimchi. Cobalah. Nenek berkata kalau Yoon Hee sangat menyukainya. Yeong Suk minta Sang Ki membawa mandu untuk Yoon Hee kalau pulang nanti.

Tae Pong tanya apa Sang Ki tahu kemana So Young menjual skenarionya. Sang Ki tidak tahu. Dae jin berkata mana mungkin ia tahu, tapi skenario itu sepertinya lumayan. (mungkin ke KBS1 kali..)

Sang Ki jadi tidak enak, ia berkata dalam hati kalau keluarga mertua So Young sangat baik. Dae Jin tanya apa yang ingin dikatakan Sang Ki tadi. Sang Ki mengubah pikiran-nya dan berkata bukan apa-apa, lalu mulai makan.

Sang Ki dapat telp, dari Yoon Hee. Yoon hee ternyata ke kantor polisi dan mendengar kalau ayahnya bebas.
Sang Ki terharu. Yoon Hee ingin tinggal bersama Sang Ki. Sang Ki mau dan Yoon Hee senang karena ia merasa ayahnya serius. Yoon Hee hanya minta Sang Ki tidak mengganggu ibunya dan Pak Guru.

Sang Ki menutup telp dan Dae Jin menyusulnya, ayo masuk, supnya hampir dingin. Sang Ki justru ingin berpamitan, kalian adalah keluarga yang sangat baik. Tapi mereka minta Sang Ki menunggu sebentar
Tae Young jalan pulang bersama So young, mereka sedang bahagia karena akan punya bayi. Sang Ki akan pulang dan menerima mandu dari Yeong Suk, tinggal dipanasi saja dengan microwave.

Saat akan pergi, Sang Ki bertemu Tae Young dan So Young. Mereka jadi kaku. Tae Young mengajak Sang Ki keluar dan Yeong Suk heran, ia tanya So Young ada apa dengan mereka.

Diluar, Tae Young marah dan memukulnya. Kau tidak punya hak menjadi ayah. Sang Ki jadi marah lagi dan berkata kalau sebenarnya ia datang untuk mengatakan betapa cemburunya ia dengan kebahagiaan Tae Young.
Keluarga Kim keluar karena keributan itu dan sempat mendengar kalau Sang Ki adalah ayah Yoon Hee.

Dae Jin teriak Apa itu benar? Sang Ki ketakutan dan lari. So Young menangis di dalam.

Yeon Shil pulang dan menangis. Ia menyesal, betapa bodohnya aku, kenapa aku tidak tidur saja. Bagaimana ini bisa terjadi..Dae Gu hanya bisa menghibur istrinya, sudahlah tidak apa-apa, jangan menangis.

Yeon Shil berkata ia ingin sekali punya anak lagi, dan sangat senang saat tahu kalau ia hamil. Yeon Shil membuang semua mainan dan selimut di boks bayi, buang ini. Aku tidak butuh!
Dae Gu menenangkannya, sayang kau masih punya aku dan Soo Bin. Ia memeluk Yeon Shil yang menangis.

Soo Bin melihat kejadian itu dan tidak jadi masuk ke dalam kamar ibunya.

Perawat lapor kalau polisi sudah tahu siapa wanita ini. Dokter mengerti dan akan memeriksa otak Ny. Seo. Polisi telp rumah, tapi tidak ada yang mengangkat.

Ho Se mengantar Sae Byuk pulang. Sae Byuk minta Ho Se pulang ke rumah dan jangan ke hotel. Ho Se berkata ia sudah bertekad, mau di Korea atau Amerika, mereka pasti akan keluar dari rumah.
Sae Byuk minta maaf karena membuat Ho Se bertengkar dengan ibunya.
Ho se membuka jasnya dan memberikan ke Sae Byuk, pakai ini. Ho Se pergi.

Sae Byuk mendengar bunyi telp, ternyata ponsel Ho Se. Ada telp dari RS tentang Ny. Seo Min Jung.

Sae Byuk langsung lari ke UGD dan dokter berkata kalau Ny. Seo kecelakaan mobil, tapi tidak ada yang patah atau retak, ia hanya belum sadar. Jadi harus menunggu.

Sae Byuk menangis dan Ny. Seo perlahan mulai sadar. Ia ingat apa yang terjadi dan duduk. Saat melihat Sae Byuk, Ny Seo langsung berkata ini salahmu.

Ny. Seo : Anakku mencoba meninggalkanku karena kau. Jika bukan karenamu, keluargaku sudah bahagia. Ini terjadi padaku karenamu. Dimana anakku, dimana Ho Se?
Apa ini bagian dari rencanamu, kemana anakku pergi?

Sae Byuk minta maaf dan Ny. Seo menuduhnya macam2. Terakhir ia berkata Ho seku, Ho Seku, bawa HoSeku kembali. Lalu pingsan lagi. Weird mom ever.

Yeong Suk tanya ke pasangan Tae Young-So Young, apa selama ini Jo Sang Ki tinggal bersama Yoon Hee dan apa So young menggunakan Yoon hee sebagai alasan untuk menemui pria itu.

Mereka marah, kenapa mengatakan kalau ayah kandung Yoon hee adalah sepupu So Young. So Young berkata mereka ingin membereskan masalah Sang Ki tanpa membuat marah semuanya, tapi mereka tidak berdaya mengusir Sang Ki.

Tae Young membela istrinya tapi kena marah orang tuanya. Yeong Suk juga marah lagi.

Tae Pong keluar dan bertemu Yu Ri, ia mencari Ho Se dan Sae Byuk. Sae Byuk telp Yu Ri dan berkata kalau Ny. Seo ada di RS karena kecelakaan.
Yu Ri panik dan mengatakan ini ke Tae Pong. Ia langsung lari, Tae Pong menyusulnya.

Ho Se ke kantor menemui ayahnya, apa yang terjadi? Ibu menjual semua sahamnya?
Ayahnya kesal kenapa Ho Se bertengkar lagi dengan ibunya. (Karena ibunya maniak dan psyco? Hormati orang tuamu agar panjang umurmu..).

Tuan Kang heran kenapa tidak bisa menghubungi Ny. Seo. Lalu Yu Ri telp dan berkata kalau ibunya kecelakaan mobil.

Ny. Seo menolak diperiksa tekanan darahnya. Ia mengibaskan tangan perawat, juga tangan Sae Byuk. Yu ri datang bersama Tae Pong.
Yu Ri panik dan menyalahkan Sae Byuk, ini semua karenamu, kakak bertengkar dengan ibu dan pergi, ini semua salahmu. Tae Pong hanya menghela nafas melihatnya.
(ya ampun drama..munculkan satu tokoh lagi yg lebh baik dari Yu Ri untuk Tae Pong...)

Ho Se dan Presdir Kang datang. Ho se sudah mewek2. Ny. Seo membuang muka dan diam saja.

Presdir mencari Dr. Kim. Ia dapat penjelasan kalau sebenarnya Ny. Seo tidak terluka, hanya ada memar yang lain, apa dia olah raga berat akhir2 ini?
Tuan Kang bingung, kurasa tidak. Dr. Kim berkata akan memeriksa lagi untuk memastikannya.

Presdir Kang dan Ho Se harus kembali ke kantor. Keluarga Kang heran kenapa Ny. Seo tidak mau bicara. Dokter Kim juga tidak tahu.
Yu Ri berkata akan pulang dulu mengambil baju. Tae Pong mengantarnya. Sae Byuk menjaga Ny. Seo.

Tae Pong mengantar Yu Ri pulang dan menghiburnya, ibumu itu kuat, jangan terlalu cemas.
Yu Ri : Aku rasanya akan mati kalau melihat ibu sakit. Jangan bilang kau mengatakan itu untuk menghiburku.

Tae Pong : Kau terlihat lebih cantik kalau tersenyum.
Yu Ri tersentuh juga, Kakak..

Yeong Suk berbaring di kamarnya, ia kesal sekali karena sudah dibohongi So Young. Sepertinya Yeong Suk marah karena berkali-kali dibohongi oleh keluarga Ny. Lee.
Mi Ok masuk, kakak! Kau pasti marah ya. Ini jam berapa, kenapa Sae Byuk belum pulang?
Yeong Suk sadar, ini sudah malam, kemana dia?

Tae Pong masuk ke kamar ibunya, Ibu! Ny. Seo kecelakaan. Sae Byuk sekarang menjaganya.
Mi Ok juga kaget, benarkah?

Sae Byuk mencoba merawat mertuanya, tapi ditolak. Minum yang ditawarkan juga disingkirkan. Tuan Park kesal, apa salah Sae Byuk? Kenapa kau tidak bicara?
Ho Se minta maaf dan memegang tangan ibunya, ia kelihatan bersalah dan menyesal.

Ny. Seo berkata dalam hati, lihat ini anakku..begitu melihatku sakit putraku kembali padaku. Lihat betapa ia mencemaskanku sekarang.

Suaminya berkata harus kembali ke kantor, ia kesal, ini karena kau menjual...tapi Sae Byuk menghentikan ayah mertuanya. Ayah kau harus pergi.

Sae Byuk mengantar Ho Se dan Presdir Kang pergi. Ho Se memeluk Sae Byuk. Ho se berkata ibunya tidak bicara mungkin karena syok. Sae Byuk tetap tinggal menjaga Ny. Seo.

Setelah tinggal berdua saja, Ny. Seo langsung berkata : Ceraikan anakku!
Sae Byuk kaget, ibu kau bisa bicara? kenapa kau tadi tidak..
Ny. Seo : Ceraikan Ho Se. Karena kalian tidak menikah secara resmi, jadi putus saja.

Sae Byuk heran, tapi Ny. Seo berkata tidak pernah bisa menerima Sae Byuk sebagai menantuny. Aku tidak tahan karena kau selalu mencoba memisahkan Ho Se dariku.

Sae Byuk tidak akan pernah menceraikan Ho Se. Ia tidak pernah berpikir seperti itu, pernikahan mereka bahkan belum ada 6 bulan. Sae Byuk memohon untuk diberi kesempatan lagi, ia akan melakukan dengan lebih baik.
Sae Byuk keluar untuk mengganti air dalam pemurni udara dan Ny. Seo mulai bertingkah. Ia mencabut jarum infusnya dan berkata : Baik, jika kau tidak bisa melakukannya aku bisa. Lalu ia pergi.

Sae Byuk kembali ke kamar dan Ny. Seo menghilang...

YMD [140], [141], [142], [143], [144], [145], [146], [147], [148], [149], [150], [151-152], [153-154], [155], [156], [157], [158], [159], [160]

5 comments:

  1. ckckckkk.......
    bener bener psiko tingkat tinggi ny.Seo ini hahaha :D

    ReplyDelete
  2. ampun dah ibu mertua ini..alhamdulillah ibu mertuaku baik..tapi tetap harus waspada :p #curcol

    ditunggu episode selanjutnya

    ReplyDelete
  3. ga ada mi ok ya di eps ini -___- kemana tu si syahrini pergi

    ReplyDelete
  4. hadehhh bosen ya ndeliat Ny Seo ribut mulu ama Sae Byuk... tak sabar menanti episode saat semuanya happy ending

    ReplyDelete