Genre : Action
Episode : 24
Produksi : KBS2, 30 Mei 2012 - 16 Agt 2012
Tayang : Rabu-Kamis 21:55
Main Cast
Joo Won as Lee Kang To
Jin Se Yun as Mok Dan
Park Ki Woong as Kimura Shunji
Han Chae Ah as Chae Hong Joo
Shin Hyun Joon as Lee Kang San
Song Ok Sook as Kang-To’s mother
Jun Noh Min as Dam Sa Ri
Lee Kyung Shil as Oh Dong Nyun
Ahn Hyung Joon as Gatsuyama Jun
Yoon Bong Kil as Abe Shinji
Kwon Tae Won as Choi Myung Sub
Bridal Mask atau Gaksital adalah drama sekitar th 1930-an tentang pahlawan bernama Lee Kang To yang memiliki kemampuan bela diri hebat dalam melawan penjajahan Jepang di Korea.(Terkenal dengan sebutan masa kegelapan di Korea)
Dia juga dikenal sebagai 'Gaksital' karena dia selalu mengenakan topeng untuk menyembunyikan wajahnya. Gaksital juga adalah pertunjukan seni topeng tradisional.
Awalnya Gaksital adalah kakaknya sendiri, Lee Kang San yang dikira idiot. Kematian Kang San di tangan Jepang membuat Lee Kang To berubah, ia mengambil topeng kakaknya dan menjadi Gaksital.
Menurutku ini sejenis Zorro ala Korea and I love Zorro :)
Dimulai dengan prosesi penguburan seorang pejabat yang dianggap berjasa atas penyatuan Joseon dan Jepang. Lee Gong. Bahkan Kaisar memberikan medali penghargaan untuk menyatakan kesedihannya.
Seorang kakek protes pada polisi karena membuat dagangannya berantakan, tapi justru dipukuli. Upacara penguburan ini untuk pahlawan penting. Tapi rakyat kesal, mereka sudah menderita karena Raja sudah menjual negara mereka pada Jepang.
Orang2 kesal dan terpaksa mengikutinya.
Kang To memerintah polisi untuk menghunus pedang dan menjelaskan siapa yang meninggal.
Ia minta atau memaksa rakyat untuk membungkukkan kepalanya. Mereka mau tidak mau harus patuh. Kang To turun dari kuda dan membungkuk.
Kang To marah dan menampar Mok Dan.
Isi pesan Gaksital : Jeok Ak Yeo Ang (Jika kau berbuat dosa terlalu banyak, anak-anakmu akan membayarnya.)
Polisi menembaknya tapi Gaksital berhasil lolos, dan bertempur dengan mereka. Rakyat memberi sambutan meriah untuk Gaksital.
Lee Kang To mendapat penghargaan karena berhasil menangkap Dam Sa Ri. Orang yang sulit sekali ditangkap, bahkan oleh Kimura Kenji, polisi yang suka mencambuk itu. Kenji tampak iri dengan Kang To.
Lee Kang To berhasil menangkap Dam Sa Ri wow..Seolwon-rang! ayah Mok Dan.
Semua polisi mengikutinya, tapi hanya satu rekannya yang tampak benar2 senang.
Soalnya ini jaman penjajahan Jepang, orang2 Jepang pasti kesal kalau ada orang Korea yang menonjol dalam karir mereka. Sama seperti saat mereka menjajah Cina atau Indonesia.
Kang To setuju, ia memang ingin naik bahkan menjadi atasan Kenji dan ingin menginjak Kenji. Apa ada hukum yang berkata hanya orang Jepang yang bisa jadi Kepala Polisi.
Kang To : Bahkan seorang budak bisa menjadi Perdana Menteri jika kau punya bakat. Lihat saja sampai mana aku bisa naik.
Rekan2nya bertaruh sampai mana Kang to bisa naik pangkat, karena meskipun ia paling berbakat di Joseon, dia tetaplah orang Korea. Mereka taruhan, bisa atau tidak Lee Kang To jadi Kepala Polisi.
Kang To : Apa kau mau melawanku dalam pertarungan cinta?
Meri : Aku selalu siap untukmu.
Mereka marah karena perbuatan Kang To yang sudah dianggap berkhianat pada negara dan kerja untuk Jepang.
Nyonya itu mencekik Ibu Kang To, ia marah karena ibu Kang To jualan disini, padahal kau bisa hidup enak tanpa jualan di pasar.
Kang San : Sesuatu mendorongku.
Ibu membantunya berdiri, kenapa kau kesini. Kang San menunjuk kue beras di tanah, itu kue beras kita.
Kang San ingin membela adiknya, ia pura2 menembak orang itu dengan senapan mainan lalu melompat ke arah pria itu. Kang San menyebut pria itu bodoh. Tapi sayangnya justru Kang San ditendang dan dipukuli.
Tapi ada anak yang mengenalinya, itu Lee Kang To! mereka akhirnya bubar.
Kang To marah, kenapa kau memukuli kakakku?
Pria itu lari sambil memaki Kang To. Kang To marah2 dan teriak pada orang2 di pasar, kenapa mereka diam saja melihat ada orang dipukuli.
Kang To tertegun : Ibu..
Ibu : Aku tidak pernah punya putra seperti dirimu. Jangan mencemaskan ini, kau urus saja urusanmu sendiri.
Sementara Kang San duduk di tanah sambil menangis. Oh my..akting Shin Hyun Jun keren...bayangkan..dia biasa jadi jagoan gitu lo. Dia memang sebenarnya jagoan kok, cuma belum ada yang tahu. Dialah Gaksital.
Kang San mengumpulkan uang dari adiknya, tapi ibu melarangnya, Kang San-ah..letakkan kembali sekarang!
Kang To : Memang kenapa dengan uangku?
Kang To : Meskipun aku tidak berpendidikan dan bodoh, dengan kemampuanku aku bisa menghasilkan lebih banyak uang dari pada orang2 Korea ini.
Ibu marah, apa kau pantas menyombongkan diri dengan uang dari musuhmu yang sudah membuat kakak-mu seperti ini?
Kang to setengah menangis, lalu apa yang harus kulakukan? Ayah sudah meninggal dan kakak seperti ini, jadi apa yang harus kulakukan? Aku harus bersikap seperti 'dong gae', (itu sebutan yang tadi dikatakan pria yang memukuli Kang San, artinya lebih kurang antek Jepang, ia akan melakukan apapun untuk Jepang selama Jepang memberinya makan.)
Kang to marah dan pergi.
Apa itu Joseon? Apa yang hebat dengannya? Apa Joseon bisa membelikanku makanan sekali saja? Apa Joseon pernah membelikanku sebatang pensil saja? Aku hanya ingin hidup dengan layak!
Kang to melempar seragamnya ke dalam koper, ia memungut medali dan piagamnya lalu jalan keluar kamar.
Ibu menoleh dan menatap punggung Kang To dengan sedih. Flashback...
Ibu masuk membawa ubi rebus, Kang San kau pastilapar. Ayo makan.
Kang San berbalik, ya ibu. Lalu menunjuk Kang To, apa kau masih melakukan itu? Berikan sepatu itu.
Kang to berkata kalau sepatu akan kering lebih cepat jika dijepit seperti ini. Ibu heran, itu sepatu kakakmu kan?
Kang San : Jangan mencemaskanku, kau yang seharusnya membeli sepatu. Apa kau bisa menarik ricksaw dengan sepatu rusakmu itu?
Kang San geli, astaga...bau tahu! Kang San mengambil ubi dan menyuapkannya ke Kang To.
Selesai menyanyi, Shunji berkata kalau pelajaran selesai dan minta anak2 membawa perabotan rumah tangga besok, apa saja.
Shunji menerima perabot rumah tangga dari murid-muridnya dan membelinya. Ia sepertinya ingin membantu ekonomi keluarga murid2nya.
Shunji : Sekarang kau membuatku merasa bersalah karena jahat pada ayahku.
Kimura Shunji ini sepertinya anak Kimura Taro dan adik Kenji.
Shunji menggelitik Kang to. Kang To geli, apa yang kau lakukan? hentikan, panas.
Seorang bibi tua datang, Tuan Muda. Ia memanggil Shunji. Shunji senang melihatnya dan langsung lari ke arah bibi pengasuhnya.
Kang to geli, apa kau sangat menyukainya? apa kau mau menyusu? Ha!
Mok Dan memegang pisaunya erat2 dan berkata satu hari dia pasti datang.
Sun Hwa : Eonni, Kau tahu aku tidak akan tahan jika aku ingin tahu, ini bukan hanya satu dua hari, tapi setiap kita mengadakan pertunjukan, kau seperti ini. Siapa sebenarnya yang kau tunggu seperti itu?
Ada dua anak bersembunyi di rerumputan. Seorang remaja pria dan Mok Dan. Anak lelaki itu memberikan pisau itu untuk Mok Dan dan minta Mok Dan tetap hidup apapun yang terjadi.
Anak laki : Kau tidak boleh mati apapun yang terjadi.
Mok Dan memanggilnya Tuan Muda. Apa yang akan anda lakukan?
Anak itu akan pergi tapi Boon menahannya, anda mau kemana? Anak itu hanya berkata tetaplah hidup dan aku pasti akan menemukanmu.
Mok Dan menggenggam erat pisaunya, anda bersungguh-sungguh kan? Anda benar2 akan menemukan saya, ya kan?
Kedua anak itu berpelukan, lalu anak laki itu lari untuk mengalihkan perhatian orang2 yang mengejar mereka agar menjauh dari Mok Dan.
Shin Nan Da (Manager Park-SG!) mengumumkan yang akan tampil berikutnya. Mok Dan!
Mok Dan muncul mengenakan baju seperti tokoh opera Cina. Ia ahli topeng.
Kang to heran, kenapa namanya seperti itu?
Shunji menjelaskan, itu nama Baptisnya, aku tidak tahu nama Joseon-nya.
Shunji ingat kalau gadis itu pernah memarahinya. Kang to heran, kau kena masalah dengannya?
Shunji berkata gadis itu yang membuatnya menjadi manusia. Kang to ingin tahu cerita itu dari awal, tapi Shunji bercanda, jangan terlalu ingin tahu, nanti kau akan terluka.
Kang to kesal, kalau ini rahasia, jangan cerita dari awal.
Ada remaja Jepang di sudut yang mendengarnya, itu Shunji.
Shunji : Aku ingin tahu apa dia sudah tahu siapa anak itu dan apa mereka berdua sudah bertemu lagi.
Kang to tidak mendengar kata2 Shunji, ia sudah tidur nyenyak.
Kang to keluar dari toko, ia membeli topi baru dan temannya Abe Shinji memujinya, kau keren kau bisa muncul di film.
Mok Dan Sa Ri terus saja bicara untuk mengobarkan semangat rakyat Korea, mereka akan terus memberontak meskipun nyawa sebagai taruhannya, bahkan setelah kematian. Dia terus bicara akan melawan kekuasaan Jepang.
Hakim minta Dam Sa Ri diam, tapi Dam Sa Ri justru menyanyikan lagu patriotik Korea, mereka teriak mengusir Jepang. Pengunjung yang sebagian besar juga orang Korea jadi terpengaruh.
Hakim marah dan minta sidang dibersihkan dari orang luar, menjadi sidang tertutup. Booo...
Lee Kang To melihat kejadian itu dengan tersenyum.
Petugas melarang Mok Dan. Mereka ingin menyeretnya pergi, tapi terdengar keributan di pengadilan, petugas segera ikut mengamankan, jadi Mok Dan bisa menyelinap masuk.
Mok Dan masuk ke ruang sidang dan mengumumkan hukuman untuk Dam Sa Ri. Kang To berbisik, Bingo! ia tampak gembira.
Kang to bahkan berfoto bersama Mok Dam Sa Ri, Abe Shinji dengan senang hati memotretnya.
Kang To dengan mudah menahan tangan Mok Dan, menelikungnya dan membuatnya menjatuhkan pisau itu. Petugas menangkap Mok Dan. Mok Dan meludahi Kang To.
Mok Dan juga bergerak, ia berhasil mengambil pisaunya kembali dan membebaskan ayahnya. Mok Dan berkata, Ayah ini aku Boon!
Dam Sa Ri terkejut, kau putriku Boon. Mok Dan minta ayahnya cepat2 melarikan diri. Keduanya pergi.
Abe Shinji hampir berhasil menembak Gaksital, tapi rekan Mok Dan berhasil mencegahnya. Gaksital bisa melarikan diri dari Kang To.
Mok Dan bersama ayahnya sembunyi di kamar Hakim Choi.
Diane datang menemui Hakim Choi. Keduanya jelas punya affair.
Kang to yang mengejar Dam Sa Ri dan Mok Dan menemui Hakim Choi dan ingin memeriksa kamarnya, tapi ditolak. Kang To berkeras, demi keselamatan Hakim Choi karena dia yang memberi hukuman mati pada Dam Sa Ri.
Kang to dan pasukan bergegas mengejar.
Hakim Choi kaget, apa kau ingin aku membebaskan suamimu?
Diane Lee membujuk Choi membebaskan suaminya, aku tidak bisa melarang Gubjen datang kan? Suamiku kan teman main kartu-nya. Aku juga tidak bisa mengatakan kalau suamiku menyetir dalam kondisi mabuk dan menabrak seorang ibu dan putrinya sampai mati.
Choi berkata ia tidak bisa melakukannya. Ini melanggar hukum. Diane Lee merayu Choi, Kantor distrik Kyung Sung berencana untuk meratakan desa Shin Dap. Mereka ingin membangun kota baru dengan rumah2 baru. Jika kau membeli tanah disana sekarang, nanti harganya pasti akan naik 10 atau 20 kali lipat.
Diane Lee membujuk, kau tahu siapa lagi yang bisa memberikan informasi seperti ini selain suamiku?
Ia juga berkata sudah menyuap korban tabrakan, jadi tidak masalah. Lalu ia menunjuk bungkusan di meja, itu cookies ala Barat, nikmatilah bersama anak buahmu.
Diane Lee mencium pipi Choi dan pergi. Bye..(Diane Lee ini Sun Young di YAMD hehe)
Choi menelepon seseorang untuk membebaskan suami wanita tadi. Ia berkata kalau yang salah adalah si korban. Astaga..hakim apa ini.
Choi ketakutan : Kau siapa?
Gaksital : Choi Myeong Sub? Bukan, Kwon Soo Jung.
Choi terkejut. bagaimana kau tahu nama itu.
Gaksital : Bagaimana kau bisa menjadi hakim, kau menyebut dirimu sebagai Hakim setelah membunuh orang menggunakan hukum. Apa tidak cukup bagimu menghianati rekan seperjuanganmu sekarang kau membunuh dengan menggunakan hukum?
Kau akan membayar untuk kejahatanmu. Aku datang untuk memastikan itu.
Choi : Kau..berarti kau adalah..
Tapi Gaksital sudah menyerangnya dengan pedang dan menyudutkan Choi.
Choi ini mungkin yang sudah membunuh Ayah Kang To dan Kang San.
Kang to lari melihatnya, ia melihat Gaksital lari.
Kang San tampak gembira melihat Kang To, Adikku Lee Kang To! Kang To tanya apa yang dilakukan kakaknya disini. Kau pulang saja.
Kang San mengajak Kang To pergi, aku ingin main bersamamu, aku bosan.
Mok Dan ingin ikut ayahnya, aku tidak bisa apa-apa, tidak apa jika aku mati. Aku tidak ingin hidup terpisah lagi dari Ayah.
Seolwon no, Mok Dam Sa Ri berkata ia akan menemui Mok Dan lagi. Kemana aku harus mencarimu?
Mok Dan menangis. Ayahnya mengingatkan, kau adalah putri Ketua Pergerakan Kemerdekaan.
Mok Dan berkata ia bekerja di sirkus, Ayahnya tampak tenang, ia kenal dengan pemimpinnya. Tuan Cho. Mok Dan terkejut, ayah mengenalnya?
Dam Sa Ri hanya minta Mok Dan tetap di sirkus itu, aku akan menemukanmu.
Kenji berkata kalau Gaksital mengenakan topeng dan membantu gerakan kemerdekaan. Kimura Taro marah dan menampar anaknya, karena terlambat mengatakan soal Gaksital ini.
Kenji merasa ayahnya tidak perlu tahu karena ia tidak mengira Gaksital akan membunuh Hakim Choi. Kenji minta maaf.
Tapi Kenji kesal karena Kang To tidak kena marah.
Taro, Kenji dan Kang To memeriksa mayat Choi. Kang To minta maaf, mereka gagal menangkap Dam Sa Ri, tapi menangkap anggota gerakan kemerdekaan yang lainnya.
Ia melihat ke arah robekan bendera merah dan menyadari tanda yang sama dengan bentuk luka Hakim Choi.
Kang To berkata kalau jahitan di baju keduanya sama dengan robekan di bendera merah dan juga sayatan di tubuh Choi. Jadi, Gaksital sengaja meninggalkan tanda itu. Pasti ada hubungan diantara Choi Myeong Sub, Lee Gong dan Kimura Taro. Huruf itu seperti huruf Jepang, ki.
Konno Koji merasa Taro takut kalau hubungan ini diketahui, itu sebabnya ia menyerahkan penyelidikan kepada Kenji, anaknya.
Kenji minta maaf tapi Koji ingin Kang To mengambil alih penyelidikan dan menangkap Gaksital.
Kimura Taro berkata kalau Kang To seharusnya menangkap Dam Sa Ri.
Koji ke Kang to : Apa kau bisa menangkapnya (Gaksital) dalam satu minggu?
Kang To mengiyakan. Saya akan melakukan yang terbaik dan menangkap Gaksital.
Kenji mengerti, saya punya cara mengurusnya.
Sementara Kenji menelepon seseorang dari kantornya. Kenji berkata, malam ini. Kau berani kan?
Tiba-tiba ada yang menodongkan pistol ke kepala Kang To. Gaksital Palsu. Karena yang asli biasanya pakai pedang.
Notes
Aku tidak buat recap Dr. Jin. Pertama, karena temanya mirip2 Rooftop, kedua ..too many beautiful faces. Aku jadi bosan.
Kalau Big baru tayang hari Senin, 4 Juni. Jadi mungkin kalau ada waktu akan buat.
Iseng lihat Gaksital dan langsung jatuh hati hehe..kaya Zorro cuma ini di Korea. Dan ada Joo Won !!
mirip dengan the guy below hehehe..meskipun cuma gaya rambutnya aja.
kya teriak seneng mbak tirza bikin sinop ini... aku udah DL 2 episode tapi belum ditonton...
ReplyDeletePark Ki wong imut banget disini...
wah.. ada drama action lagi.. :D
ReplyDeletekayaknya menarik nih..
ternyata bagus ya drama ni,,,joo woon ganteng bgt disini,,,lanjut ya mbak tirza,, ^^
ReplyDeleteaku kira eonni mau recaps dr.Jin abis rooftop prince.. tapi gak apalah.. aku tetep suka bacanya. fighting kak.. btw, gambar yang terakhir(baca:kim nam gil) yang paling aku suka. hehehe
ReplyDeleteSalam knal mbk..
ReplyDeleteSenang deh liat Joo won..
Ceritanya pasti seru nih, mbk..
Dinanti lanjutannya mbk..
ehh,, mba tirza recap Bridal Mask!! pertama,, aku cuman baca awal2x aja.. tp lama2 aku koq tertarik.. akhirx keterusan deeh baca sinopx,, dan akhirx aku penasaran sama ni drama.. kykx bakal sering ngunjungin blog mba tirza lg nih.. dtnggu kelanjutannya yaaah mba'..~~
ReplyDeleteIya sih dr.jin mirip rooftop prince tp alurny beda kok,,, aq dah nonton bagus kok ceritany,,, klo i do, i do ga dibuat recapsny?thanks
ReplyDeletewah, makasi udah di recap'in.. seneng banget ada recap bahasa indonesianya. cepet juga udah ampe eps 2. btw, salam kenal yah.. smangat buat recapnya.. ganteng abis joo won di sini..
ReplyDeletekyaaaaaaa........Jo Won oppa.......
ReplyDeleteGoo Ma Joon from The Baker King, YAAAAY!!!
ReplyDeleteyap, tirza. time slipped dr.jin itu remake dr dorama jepang judulnya dr.jin. dan lebih nampol yg versi doramanya dr yg kdrama. jadi, memang lebih oke tirza ngrekap BIG sama gaksital aja:)
ReplyDeleteselamat malam admin, saya boleh meREVIEW sinopsis2nya gk???
ReplyDeleteklo berekenan jawabannya ditnggu di blog yah admin...
salam :)