Wednesday, September 1, 2010

Gyeongjong of Joseon

Putra pertama Sukjong dari Selir Jang Hee Bin atau Jang Hui Bin.
Lahir tahun 1688 dan meninggal di usia 36 tahun pada tahun 1724.
Menjadi Raja tahun 1720-1724

Tahun 1690, Gyeongjong diangkat sebagai Pewaris Takhta setelah sebelumnya ada pertikaian antara Partai Noron dan Soron.

Partai Soron sangat kuat selama pemerintahan Gyeongjong.

Isteri :
Ratu Danui dari Klan Shim (Putri Shim Ho)
Ratu Seonui dari Klan Eo (Putri Eo Yu Gu)

Gelar : Raja Gyeongjong Gakgong Deokmun Ikmu Sunin Seonhyo Besar dari Korea

Raja Gyeongjong tidak memiliki keturunan dan kesehatannya sangat lemah.

Dua bulan setelah Raja Gyeongjong bertakhta, adik tirinya, Pangeran Yeoning diangkat sebagai Putera Mahkota. Ini menimbulkan pergolakan dalam kekuasaan dan ada pembantaian besar-besaran yang dikenal dengan : Shinimsahwa.

Raja Gyeongjong terkenal sebagai Raja yang baik hati (jauh berbeda dengan ibunya.) dan akrab dengan adik tirinya, Yeoning.

Yeoning atau kelak Raja Yeongjo tercatat beberapa kali mengunjungi makam kakaknya ini selama bertakhta. Tercatat, 77 kali Yeongjo mengunjungi Myeongneung (Makam Sukjong, ayahnya) dan Uireung (Makam Gyeongjong, kakaknya). Dan 12 kunjungan resmi ke Soryeongwon (Makam Selir Choi, ibunya)

Raja Gyeongjong terlahir lemah. Ia sakit-sakitan sejak kecil dan menderita anemia. Ia meninggal dunia setelah 4 tahun memerintah sebagai Raja tanpa pencapaian politik berarti.

Meninggal : Tahun 1724, dimakamkan di Makam Uireung di Seokgwan-dong, Seongbuk-gu, Seoul.

Uireung

Adalah makam Raja Gyeongjong, Raja ke-20 Joseon dan isteri keduanya, Ratu Seonui dari keluarga Eo. Ratu Seonui, isteri kedua Gyeongjong juga dimakamkan disitu. Dalam sejarah, Ratu Seonui terkenal bijaksana dan lembut dalam segala hal. Karakternya mirip dengan suaminya. Ratu Seonui menjadi Puteri Mahkota tahun 1718 dan menjadi Ratu tahun 1720 ketika Raja Gyeongjong naik takhta.

Raja Gyeongjong tidak memiliki keturunan.


Uireung berbeda dengan makam-makam Raja yang lain yang biasanya saling berdampingan. Kalau Uireung, makam yang satu diletakkan di depan makam yang lain. Pengaturan makam Uireung juga menunjukkan kalau masyarakat Korea masa itu sudah melakukan yang terbaik untuk melindungi lingkungan dan alam mereka.

Status sekarang : UNESCO World Heritage.

Peta menuju Uireung


Rencana Proyek Restorasi untuk Uireung :

Tahun 1960, daerah makam Uireung dipengaruhi oleh proyek konstruksi Bangunan National Intelligence Service (NIS, agen rahasia Korea). Gedung NIS adalah gedung dengan multi fungsi, dengan kolan dan taman bermain di depan paviliun (buat main anak-anak-nya para agen rahasia mungkin ya...)

Kemudian UNESCO merekomendasikan untuk mengembalikan Uireung seperti aslinya. Akhirnya Komite Warisan Budaya Korea / The Cultural Heritage Administration mengatur ulang design Uireung. Proyek ini diharapkan bisa menciptakan kembali hutan yang subur di lokasi Uireung yang sejalan dengan sistem ramah lingkungan pemerintah. Untuk memulihkan keaslian situs Warisan Dunia ini, sesuai jaman Joseon dulu.

Mereka mendatangkan 40 ribu meter kubik tanah ke gunung dan menghilangkan struktur beton dan mengganti tumbuhan asing/tumbuhan impor dan menanam kembali tumbuhan asli Korea seperti pohon pinus. Proyek ini direncanakan akan selesai tahun 2012.

Keren...

Dong Yi 45

Source : Gyeongjong/wikipedia, Uireung

9 comments:

  1. coooll...
    mantap banget orang korea..
    sangat memperhatikan budaya dan keseimbangan alam..
    salut buat pemerintah Korea yang sangat concern dengan situs sejarah mereka

    gmn dengan kita ya???
    hehehe

    ReplyDelete
  2. korsel oh korsel, semakin mbuatku jatuh cinta, hehe..
    wah jadi simpati niy ma gyeongjong, anaknya ok jung, hehe

    ReplyDelete
  3. klo gw c simpati na sm hyeongjong, adeknya bojong n hajong.. hehehehe... :D

    ReplyDelete
  4. aku jadi suka serba korsel, pintar juga orang korsel menarik hati bangsa kita ya.

    ReplyDelete
  5. Kurang setuju dgn post yg mengatakan "Raja Gyeongjong terkenal sebagai Raja yang baik hati (jauh berbeda dengan ibunya.)", coba nonton drama 'Jang Ok Jung, Living in Love' di drama itu sejarah sbnrnya lebih terlihat, bahkan ada pembenaran dr kisah drama Dong Yi, drama itu akan mmbuka pandangan kita mngnai siapa selir Jang Hee Bin sebenarnya, dia bukanlah orng yg jahat melainkan seorang wanita yg tulus seperti anaknya :')

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya lebih setuju sama artikel ini karena Jang Ok Jung memang salah satu Femme fatale Joseon.
      Buka ini deh: http://deleigeven.blogspot.com/2014/05/dinasti-joseon-waktu-dan-peristiwa-masa_2162.html
      Jang Ok Jung tidak jahat 100% tapi dia terkenal ambisius. Artikel itu menulis sejarah lengkap Sukjong, Gyeongjong, & Yeongjo (yeoning). Kalau kurang jelas coba aja tanya sama penulisnya, biasanya pasti diberi penjelasan. Drama Jang Ok Jung tidak menggambarkan karakter-karakternya sesuai dengan sejarah. Cuma pangeran Danpyeong saja yang masih sesuai.

      Delete
    2. menurutku jahat atau baik itu ambigu kalau di sejarah. seperti perbandingan antara raja sejo di princessman dengan di queen insoo. raja sejo di princesman memang berencana merebut tahta karena dia menginginkannya, sedang di queen inso, raja sejo awalnya ragu2 mau ngambil tahta. tapi kemudian ada konspirasi politik yang memojokkannya. raja sejo berpikir harus jadi raja untuk melindungi keluarganya apalagi menantunya sedang mengandung.
      kalau di sejarahnya sih katanya JOJ awalnya wanita dan istri tg baik tp kemudian dia berubah stl yun lahir. dia takut anaknya akan disingkirkan. di dongyi pun jua diperlihatkan kalo okjung sayang anak. dia berjuang buat anaknya agar anaknya jadi raja karena dia tau, anaknya ga bakal selamat kalo ga jadi raja (entah itu bakal dibunuh atau diasingkan). apalagi saat itu ratu inhyun menolak ngadopsi yun, menurut protokoler kan putra mahkota harus dibawah didikan ratu. mungkin dia takut anaknya akan di gantikan sama anak selir lain yang punya backingan lebih kuat dari dia. okjung kan bukan bangsawan, dia masuk kelas menengah atau kelas sarjana.
      gitu juga ratu inhyun dan sukbin, nggak mungkin mereka jadi org sebaik itu. untuk kasus sukbin sih kemungkinan dia sadar diri terlebih dia dari kelas terendah saat itu.

      Delete
  6. Dear Admin,
    Terima kasih atas artikel anda yang sanagt menarik.
    Saya ingin meminta ijin pada admin untuk menggunakan beberapa artikel dalam blog anda sebagai bahan penelitian saya. Saya tidak akan meng copy paste artiel2 anda. Saya hanya ingin meneliti tentang feedback di artikel anda berupa komentar2 dari para pengunjung blog anda untuk keperluan penelitian saya bagi kedutaan besar Korea Selatan di Indonesia. Riset ini ditujukan untuk meneliti feedback dari Korean Wave terhadap konten-konten online Korea di Indonesia. Kiranya admin bisa mengijinkan.

    Best Regard.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi, sorry baru lihat komentnya.
      Boleh saja silahkan ^^

      Delete